Kamis, 25-07-2024
  • Selamat Datang Di Laman web SMAS SHALOM BENGKAYANG

Oleh darah Anak Domba

Diterbitkan :

Bacaan : Yohanes 1: 29

Ungkapan “anak domba” ini dapat ditafsirkan berdasarkan beberapa latar belakang peristiwa dalam Perjanjian Lama, akan tetapi terutama ini membawa kita kembali ke hari terakhir sebelum umat Israel keluar dari Mesir (Kel 12). Saat itu Allah memberi perintah agar umat Israel menyembelih anak domba dan darahnya dibubuhkan pada tiang dan ambang atas pintu rumah mereka. Darah domba Paskah itulah yang menjadi tanda bagi Allah untuk melewati mereka ketika Ia datang untuk membunuh anak-anak sulung di Mesir (Kel 12:12-14).

Peristiwa besar ini kemudian diperingati setiap tahun yang dikenal sebagai Hari Raya Paskah dan Roti tidak beragi. Pada saat peringatan Paskah Yahudi itulah, ketika domba Paskah disembelih, Yesus dan murid-murid-Nya mengadakan perjamuan peringatan yang terakhir dan kemudian Ia dikhianati, ditangkap, diadili, dan disalibkan (Mrk 14).

Sebagaimana darah anak domba Paskah yang menyelamatkan orang-orang Israel di Mesir, demikian juga darah Anak Domba Allah yang menghapus dosa-dosa kita dan menyelamatkan kita dari kebinasaan. Paulus juga menekankan hal yang sama dalam 1 Kor 5:7: “Sebab anak domba Paskah kita juga telah disembelih, yaitu Kristus”. Itu terjadi di Golgota ketika Dia disalibkan untuk kita.

Dalam Why 5 Kristus diperkenalkan sebagai Singa dari suku Yehuda yang juga adalah “Anak Domba seperti telah disembelih. Dalam Yes 53:7: “Dia dianiaya, tetapi dia membiarkan diri ditindas dan tidak membuka mulutnya seperti anak domba yang dibawa ke pembantaian; seperti induk domba yang kelu di depan orang-orang yang menggunting bulunya, ia tidak membuka mulutnya”. Ini digenapi pada peristiwa penyaliban Kristus.

Semua yang telah ditebus oleh darah Anak Domba sekarang dapat menikmati kemenangan, yaitu sukacita keselamatan.

Dalam Why 14:4: orang orang yang telah ditebus dikatakan: “Mereka adalah orang-orang yang mengikuti Anak Domba itu ke mana saja Ia pergi. Mereka ditebus dari antara manusia sebagai korban-korban sulung bagi Allah dan bagi Anak Domba itu”. Kiranya kita menghayati ini dan terus setia mengikuti Anak Domba.

Mereka yang telah ditebus oleh Anak Domba sekarang adalah orang-orang yang menang. “Dan mereka mengalahkan dia (Iblis, Satan) oleh darah Anak Domba, dan oleh perkataan kesaksian mereka. Karena mereka tidak mengasihi nyawa mereka sampai ke dalam maut” (Why 12:11). Kuasa darah Kristus adalah jaminan kemenangan orang percaya.

Dan pada akhirnya mereka akan diam bersama Anak Domba di kota Allah yang kekal. Dia yang menghapus dosa kita akan memelihara kita sampai pada akhirnya. Terpujilah Anak Domba Allah.

Saat ini keselamatan itu tersedia bagi siapa saja yang mau datang dan percaya kepada-Nya.

Soli Deo Gloria. (RM)

0 Komentar

Beri Komentar

Balasan

Penulis : admin

Tulisan Lainnya

Oleh : Ciuss Creative

HYMNE SMA SHALOM BENGKAYANG

Oleh : admin

Datanglah Tuhan Yesus

Oleh : admin

SIA-SIANYA KEKAYAAN